KITA LAYAK TERSENYUM

Ketika bangun tidur, tersenyumlah dan bersyukurlah kepada Allah. Nikmat-Nya sungguh melimpah dan takberhingga. Dia senantiasa melimpahkan nikmat itu tiada henti. Setiap saat kita meneguknya dengan sasar dan tanpa sadar. Oleh karena itu, kita layak tersenyum pagi ini.

Ketika kita melihat kedua orang tua kita, tersenyumlah. Di luar sana banyak orang yang tidak bisa lagi menyaksikan kedua orang tuanya. Kedua orang yang membesarkan dan membimbingnnya itu telah tiada. Sementara kita masih bisa melihat orang yang kita cintai itu. Mari kita tersenyum pagi ini!

Ketika kita ingat kesulitan yang pernah kita alami, tersenyumlah. Kesuulitan itu telah berlalu, semoga tidak kembali dan terulang lagi. Tentu, jika kita arif menyikapi, kesulitan masa lalu itu menjadi pengalaman berharga yang dapat dijadikan guru untuk menempuh masa-masa yang akan datang. Ketika kita memetik hikmah darinya, mari kita tersenyum pagi ini!

Ketika saat ini kita menghadapi masa sulit, tersenyumlah. Karena kita masih memiliki Rabb yang Maha Agung tempat mengadu untuk mencarikan solusi dari semua kesulitan yang kita alami. Mari kita tersenyum pagi ini!

Dan akhirnya, tersenyumlah. Sebab hari ini dan besok matahari, insyaallah akan tetap bersinar, menyinari perjalanan hidup kita yang insyaallah penuh kemudahan. Mari kita tersenyum hari ini karena kita masih memilih hal-hal baik dan terbaik dalam menapaki jalan hidup dan kehdiupan kita.

(dari “110 Hikmah untuk Setiap Muslim”: Shohih Hasan, L.C., MP.I)

LOGIKA DAN TAKDIR

“… tetapi boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal itu amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal itu amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.” (Al-Baqarah: 216)

Ada dua orang sahabat, yang satu bernama Logika dan satu lagi Takdir. Keduanya tengah bersafari atau melakukan perjalanan dengan menggunakan mobil. Mereka telah melakukan perhitungan dengan cermat tentang perjalanan ini. Segala perlengkapan dipersiapkan, bekal dalam perjalanan pun dicukupkan. Kebutuhan kenderaan pun takluput dari perhitungan mereka. Begitulah perjalanan itu mereka mulai. Read the full post »

STRATEGI KEBERHASILAN SISWA MENGIKUTI LOMBA(disajikah pada Rapat Koodinasi Kepala SLB se-Sumatra Barat Tahun 2019, 14 April 2019 di Hotel Rocky, Padang, Sumatra Barat)

Oleh Zulkarnaini*)

  1. Pengantar

 Aneka macam dan jenis lomba siswa selalu ada tiap tahun. Ada yang dilaksanakan secara reguler tiap tahun dan ada yang insidental atau serta-merta. Lomba tersebut dilaksanakan oleh berbagai lembaga dan instansi mulai dari tingkat kecamatan sampai ke tingkat nasional. Penyelenggaranya ada instansi pemerintah, lembaga swasta, dan bahkan perusahaan-perusahaan besar pun turut berpartisipasi meramaikan macam dan jenis lomba ini. Read the full post »

AKHIRNYA RAHASIA ITU TERBONGKAR

(Catatan Guru 040319)

Guru menulis dan terus menulis. Dia menulis tentang banyak hal seperti pendidikan, pembelajaran, budaya, sastra, seni, dan Pramuka. Tulisanya mulai dikenal oleh kalangan yang lebih luas. Tulisan-tulisan tersebut mendapat respon dari pembacanya. Rekan-rekan sesama guru meresponnya dengan berbagai cara. Adakalanya guru berpolemik di surat kabar sampai berbulan-bulan. Sejawat  guru bahasa Indonesia dan guru mata pelajaran lain yang sering menulis, ikut terlibat di dalam polemik itu. Bahkan dosen-dosen muda pun ikut terlibat dalam diskusi melalui media massa itu. Trsebutlah di antaranya yang sering muncul berpolemik seperti Indra Jaya Nauman, Wanndra Ilyas, Amrius Bustamam dari kalangan guru. Dari kalangan mahasiswa dan sastrawan tercatatlah seperti Dasril Ahmad (kini: menjadi k sastrawan kawakan), Jasnur Asri (kini: guru besar di UNP), dan banyak lagi untuk disebutkan satu-persatu. Read the full post »

KEARIFAN

Catatan Guru 280219

Hari itu guru kedatangan tamu. Guru bertanya-tanya di dalam hati, siapa gerangan tamu ini. Wajahnya familiar dengan guru, tetapi namanya tidak bisa diingat dan pernah ketemu di mana. Itulah di antara sekian pertanyaan yang muncul di hati guru. Sang tamu dipersilakan masuk dan duduk di ruang tamu. Sebelum duduk tamu menyalami dan mencium tangan guru. Dengan gaya bersalaman tamu ini, jawaban atas pertanyaan di hati guru segera terjawab. Inilah pastilah salah satu dari siswa di sekolah tempat guru mengajar (guru mengajar, selain di sekolah negeri juga di beberapa sekolah swasta di kota dan kabupaten). Read the full post »

CATATAN GURU 270219

Pemandu (moderator) meminta guru dan sahabatnya menempati posisi tempat duduk yang disediakan. Guru dan sahabatnya menjadi pembicara kunci dalam temu ilmiah itu. Guru kebagian topik tentang “Bimbingan Penelitian Ilmiah untuk Siswa” dan temannya tentang “Pembelajaran Sastra”. Masing-masing pembicara diberi waktu 20 – 30 menit untuk menyajikan materi di hadapan peserta temu ilmiah itu. Pesertanya adalah guru pengawas sekolah mata pelajaran Bahasa Indoensia. Read the full post »

CATATAN GURU 260219

Guru berangkat dari Padang. Tujuannya Kabupaten Agam, tepatnya SMA 1 Tilatang Kamang. Di sana ada  ‘Temu Ilmiah’.  Kegiatan kali ini agak lain. Jika selama ini guru bertemua hanya sesama guru di wadah MGMP Bahasa Indonesia, kini berkolaborasi dengan MKPS Bahasa Indoensia. Anggota kedua wadah itu bersepakat untuk berkolaborasi mengadakan temu ilmiah. Hanya dua topik yang dibahas dalam pertemuan itu yakni, pembelajaran sastra dan bimbingan penulisan ilmiah untuk siswa. Read the full post »